Bandung kini menawarkan banyak pilihan hunian, mulai dari rumah subsidi harga < Rp 200 juta hingga hunian premium miliaran rupiah. Perumahan unggulan seperti Cluster Alam Asri, Golden B Dandelion dan Podomoro Park menawarkan kenyamanan, fasilitas, dan lokasi strategis, sementara subsidi perumahan serta unit tipe ekonomis memberikan akses bagi masyarakat berpenghasilan menengah ke bawah.
📈 1. Tren dan Stabilitas Harga
- Dalam lima tahun terakhir, harga properti di Bandung tumbuh rata-rata 5–8% per tahun—menunjukkan tren kenaikan stabil yang ideal untuk investor jangka panjang dan pembeli rumah pertama
- Harga rumah median di Kota Bandung per Juli 2025 diperkirakan di kisaran Rp 2,5 miliar, turun ringan hingga stabil menurut data dari Rumah123 dan 99.co
🏘️ 2. Segmentasi Harga & Lokasi
A. Harga Ekonomis (Mulai Rp 100–500 juta)
- Banyak pilihan subsidi dan non-subsidi—terutama di wilayah pinggiran seperti Antapani, Bojongsoang, Buah Batu, Cileunyi, dan Rancasari; harga mulai Rp 100 juta-an dan beragam fasilitas dasar tersedia
- Contoh: Cluster Alam Asri (Bojongsoang) mulai Rp 660–700 juta
B. Menengah (Rp 500 juta–1 miliar)
- Unit tipe standar (2‑3 kamar) banyak tersedia di kota dan pinggiran dekat akses tol/stasiun. Kisaran harga Rp 500–900 juta .
C. Menengah‑Atas & Premium (1–4+ miliar)
- Kawasan strategis seperti Dago, Setiabudi, Buah Batu, dan Padalarang menampilkan harga rumah > Rp 2 miliar, bahkan ke atas Rp 4 miliar untuk lokasi premium
🗺️ 3. Kawasan Menarik Berdasarkan Lokasi
| Kawasan | Harga Median | Keterangan |
|---|---|---|
| Bandung Tengah/Kota | Rp 2,5 miliar – 4 miliar | Stabil, permintaan tinggi |
| Bandung Selatan | Mulai Rp 100 juta | Fasilitas dasar, akses tol/stasiun |
| Bandung Barat (Padalarang, Lembang) | Rp 700 juta – 2,6 miliar | Harga menurun ~2%, peluang beli bagus |
| Pinggiran (Bojongsoang, Buah Batu, Cileunyi) | Mulai Rp 100 juta | Populer untuk budget rendah & investasi sewa |
🧠 4. Tren Desain & Teknologi
- Peningkatan minat terhadap smart homes, hunian ramah lingkungan, serta fasilitas seperti rooftop garden, EV charging, dan co-working space
- Properti modern kini mendukung gaya hidup generasi milenial dan Gen Z.
💡 5. Peluang Investasi
- Stabilitas kenaikan harga di atas rata-rata nasional menjadikan Bandung magnet investasi properti
- Wilayah pinggiran dengan harga lebih rendah dan potensi pembangunan infrastuktur (tol, KRL) menawarkan peluang ROI cepat.
- Permintaan sewa tetap tinggi di area kampus (ITB, UNPAD) dan pusat bisnis.
🔎 6. Rekomendasi Sebelum Membeli
- Tentukan profil pembeli: end‑user (hunian sendiri) vs investor (swa/kuartal sewa).
- Cek legalitas: pastikan SHM/HGB, IMB, dan kelengkapan dokumen.
- Tinjau kebutuhan fasilitas: akses transportasi, sekolah, pusat kesehatan, dan lingkungan.
- Pertimbangkan desain hunian: fitur smart home dan efisiensi energi makin bernilai.
- Pantau tren harga lokal: beberapa area stagnan atau turun (seperti Bandung Barat) bisa jadi waktu entry bagus
📌 7. Kesimpulan
- Bandung menawarkan ragam produk properti: dari rumah < Rp 200 juta (subsidi/pinggiran), hingga hunian premium di Kotaj Bandung & Lembang.
- Kenaikan harga tahunan 5‑8% menjadikannya wilayah stabil dan menarik untuk investasi.
- Teknologi hunian dan lokasi strategis menjadi faktor kunci dalam mendongkrak nilai properti.